Seiren's arrival..and first meeting with best friend

"Huaahm...Capek.."ujar Seiren sehabis merapikan barang-barangnya

Dia pun membuka jendela,membiarkan udara yang segar masuk.

"pemandangannya indah.."ucapnya kagum, lalu melihat jam tangannya

"Kapan ya Indira akan datang? aku deg-degan.."katanya tak sabar.

"bukan... Bukan... Bukan... Ya!" dia sampai di depan tempat yang akan ditempatinya mulai sekarang.

ting tong

indira hanya bermodalkan selembar foto seiren. Dia jadi penasaran. Mereka memang sahabat sejak dia masih di turki, tapi belum pernah bertemu sekalipun.

"ah..sebentar!!" Seiren membuka pintu. di lihatnya seorang gadis manis yang tampak di kenalnya baik.

"A..ah...I..Indira?! Indira, kan???"tanya Seiren senang

"Hai!" indira tersenyum lembut dan sopan lalu memeluk seiren.

"akhirnya kita bertemu juga..."

"wah, barang2nya sudah dirapikan. Aku boleh masuk kan?" indira masih menenteng kopernya.

clark, si pemilik apartemen menghampiri mereka.
"selamat siang nona nona."

"Hai!" indira tersenyum lembut dan sopan lalu memeluk seiren.

"akhirnya kita bertemu juga..."

"wah, barang2nya sudah dirapikan. Aku boleh masuk kan?" indira masih menenteng kopernya.

clark, si pemilik apartemen menghampiri mereka.
"selamat siang nona nona."

Quote :

"Hai!" indira tersenyum lembut dan sopan lalu memeluk seiren.

"akhirnya kita bertemu juga..."

"wah, barang2nya sudah dirapikan. Aku boleh masuk kan?" indira masih menenteng kopernya.

"tentu!!"ujar Seiren riang

Quote :

"selamat siang nona nona."

"Ah,siang.'' jawab Seiren riang

"saya clark campbell, pemilik apartemen ini. Panggil saja aku clark. Selamat datang di azure." clark tersenyum ramah lalu menyodorkan selembar kertas.

"ini berisi info dan aturan di sini. Semua fasilitas bisa kalian gunakan."

indira melirik clark lalu tersenyum. "kalau begitu masuk dulu tuan." indira mempersilakan clark masuk. Dirinya juga masuk ke dalam.

"saya shofa indira, salam kenal." ujar indira. "kalau begitu saya buatkan minum dulu."

"seiren... Kita punya minuman apa?"

Quote :

"saya clark campbell, pemilik apartemen ini. Panggil saja aku clark. Selamat datang di azure." clark tersenyum ramah lalu menyodorkan selembar kertas.

"thanks,"ujar Seiren mengambil kertas itu,dan membacanya sebentar

Quote :

"seiren... Kita punya minuman apa?"

"sebentar kulihat,"Seiren berlari menuju dapur untuk melihat

"Teh,Cola,dan Cappucino!!!"teriaknya dari dapur

"ssst! Jangan berteriak seperti itu." shofa menghampiri ke dapur. Lalu dia memeras lemon dan membuat ice lemon tea.

"ini minumannya. Silahkan!" shofa menyimpan minumannya di tempat clark.

indira menghampiri seiren."ng... Ada yang mau kau tanyakan pada tuan itu?"

"ung....."tampak seiren berpikir keras.

"ano..tadi di luar aku lihat penghun sini sedang bersiaga...ada apa? lalu siapa anak kecil yang menarikku sebelum masuk apartment ini??"tanya nya beruntun

"ah... Akhir-akhir ini ada kejadian aneh. Kalian juga waspadalah. Kalau soal anak kecil itu namanya luna. Dulu dialah yang memiliki tempat ini sebelum menjadi apartemen." jelas clark.

lalu clark melihat ke sekeliling tempat mereka."nice room. Kalian tidak punya peliharaan? Tetangga kalian saja punya 4."

oot: ayo bikin rusuh!

"ah... Akhir-akhir ini ada kejadian aneh. Kalian juga waspadalah. Kalau soal anak kecil itu namanya luna. Dulu dialah yang memiliki tempat ini sebelum menjadi apartemen." jelas clark.

lalu clark melihat ke sekeliling tempat mereka."nice room. Kalian tidak punya peliharaan? Tetangga kalian saja punya 4."

oot: ayo bikin rusuh!

oot:bikin rusuh di mana?

"eh...?4?waaw,"ujar Seiren kagum,sampai mulutnya menganga lebar

"Indira-chan dan Clark-kun suka serigala???"tanya Seiren ngasal

"Kalau suka,aku akan minta kerabatku membawanya kemaru''lanjutnya enteng

"tidak! Tidak!" indira dan clark berkata bersamaan.

"aduh seiren... Jangan dong... Kalau perlu sih jangan... Kita kan sibuk. Takutnya jadi tak terurus." ujar indira. "serigala itu sama2 anjing kan..." bisik indira pada dirinya sendiri.

"iya..ya..."Seiren berpikir

"nanti kalau lapar bisa juga dia makan peliharaan lain...''

"teh ini segar..." clark meminum teh yang disuguhkan indira. "terima kasih" indira senang kalau buatannya dipuji oleh orang lain.
"baiklah nona-nona, ada yang mau kalian tanyakan lagi?"

"teh ini segar..." clark meminum teh yang disuguhkan indira. "terima kasih" indira senang kalau buatannya dipuji oleh orang lain.
"baiklah nona-nona, ada yang mau kalian tanyakan lagi?"

"hal aneh tadi,.....apakah,....HANTU?!"tanyanya berbinar-binar

"tidak... Bukan sepertinya. Belum berhasil tertangkap." jawab clark.

sementara itu indira berkutat di dapur. Dia sedang membuat makan siang. Yang dibuatnya adalah masakan khas indonesia, gado-gado. Tidak repot dan cepat menurut indira.

"nah, siapa yang mau coba gado-gado?" indira membawanya ke ruang tengah.

"Yaaaay!!!!! makan!!!!!!"Seiren langsung menyambar gado-gado indira,dan memakannya dengan lhap

"unyuuu~~~~~~~~~~enaaak..."kata Seiren seperti anak kecil,. dia bersikap seperti itu karena sudah lama tidak punya teman ngobrol akrab,dan mungkin...masa kecil kurang bahagia

"ng... Seiren... Kamu hanya memakan saus dan telurnya saja. Sini biar kusiapkan." indira meletakkan sayuran, tahu dan tempe(yang entah didapat dari mana) dan irisan telur rebus, lalu menyiramnya dengan saus kacang. "ini, silahkan."

"anu... Tuan clark, tempat yang di dekat taman itu apa?" tanya indira.

clark akhirnya menjelaskan mengenai cafetaria yang dimaksud indira sambil melahap gado-gado.

"ng... Seiren... Kamu hanya memakan saus dan telurnya saja. Sini biar kusiapkan." indira meletakkan sayuran, tahu dan tempe(yang entah didapat dari mana) dan irisan telur rebus, lalu menyiramnya dengan saus kacang. "ini, silahkan."

"anu... Tuan clark, tempat yang di dekat taman itu apa?" tanya indira.

clark akhirnya menjelaskan mengenai cafetaria yang dimaksud indira sambil melahap gado-gado.

"nya?!"sahut seiren terkejut seperti kucing

Seiren mendengar penjelasan Clark tentang Cafetaria. sepertinya menarik

"Clark-kun,remot AC nya mana???"tanya Seiren dengan mulut penuh
"o ya..di sini ada...'itu' nggak???"

"ada di... Lemari dapur..." jawab clark sambil menunjuknya.

"maksudnya 'itu' apa ya?" tanya clark. Dia tidak mengerti maksud seiren.

"hantu!"jwabnya langsung

"ayolah!aku yakin kejadian aneh itu pasti hantu!"jawanya berbinar-binar